Tuesday 10 September 2013

Apa itu Demodex ?


Demodex adalah kutu yang hidup di kulit manusia. Mereka hidup didalam lubang rambut dan pori-pori, dengan memakan kulit mati dan minyak yang ada di dalam pori-pori.
Mereka mengisap gizi dari akar rambut dan merusak sel-sel kulit, sehingga kulit wajah menjadi rusak dan terinfeksi.Berdasarkan penelitian, pada bayi tidak ditemukan adanya Demodex, tetapi hampir semua orang dewasa mempunyai Demodex di wajah. Ini salah satu faktor mengapa kulit wajah bayi begitu halus.
Penyebab jerawatDemodex ini pula yang sering kali menyebabkan wajah berjerawat terus menerus meski sudah diberi obat anti jerawat. Sebab secara tak langsung, obat atau berbagai krim wajah justru menjadi makanannya.Demodex dapat hidup sebagai parasit dimana saja di kulit tubuh manusia, tetapi lebih banyak terdapat di wajah yang memiliki banyak kelenjar minyak. Waktu kita tidur pada malam hari, Demodex keluar masuk dari dalam kulit dan berjalan dangan kuku yang tajam, sehingga meninggalkan bekas di permukaan kulit. Oleh karena itu, pada saat bangun pagi hari, wajah nampak kasar dan kotor. Gerakan Demodex dapat menyebabkan kantong rambut dan pori-pori membesar. Kotorang yang dikeluarkan demodexlah yang membuat timbulnya jerawat dan karena obat krim yang dioleskan menjadi makanannya pulalah yang menyebabkan krim jerawat bekerja tidak makasimal.Demodex hidup dilapisan dermis yang berada dikedalaman 2-3 mm di bawah episermis dan menggerogoti kolagen dan elestin yang merupakan komponen peting lapisan dermis. Demodex menggerogoti nutrisi yang ada pada lapisan dermis sehingga melemahkan kemampuan penyembuhan mandiri.
Merusak kapiler darah dan mengurangi kemampuan sel kulit beregenerasi.Kulit mempunyai kemampuan untuk memperbiki sel. Bila kulit terluka, kulit yang memiliki kemampuan memperbaiki selnya kuat akan cepat pulih.Yang memberi cahaya dan elastisitas adalah kolagen dan elastin. Komponen ini dihasilkan oleh dermis. Hormon secara aktif dihasilkan sebelum usia 20-an, kedua komponen tersebut juga dibentuk secara aktif. Sesudah itu komponen tersebut mulai berkurang sehingga elastisitas kulit berkurang, kulit menjadi berkeriput. Sedangkan kulit yang kemampuan regenerasinya lemah, akan bernanah dan kondisinya semakin memburuk. Demodex juga menyerap nutrisi, merusak kapiler darah sehingga dapat menyebabkan jerawat, bintik-bintik, flek-flek dan noda-noda hitam. Hal itu akibat gejala lemahnya sel-sel kulit dan Demodex memperparah keadaan tersebut.

No comments:

Post a Comment

thank u :)